Pernah bingung kenapa dalam bahasa Inggris ada kata kerja yang diawali to seperti to eat atau to run, tapi kadang juga muncul tanpa to seperti I can swim? Itulah yang disebut infinitive verb—salah satu konsep dasar tata bahasa Inggris yang sering membuat pelajar kelabakan. Padahal, memahami infinitive verb dengan baik akan membantu Anda menyusun kalimat yang lebih natural dan variatif, baik untuk keperluan akademis, profesional, maupun percakapan sehari-hari. Dalam panduan ini, kami akan mengupas tuntas pengertian, jenis-jenis, hingga 50+ contoh kalimat infinitive verb terbaru 2025 yang bisa Anda praktikkan langsung!
Pengertian Infinitive Verb: Apa Itu dan Mengapa Penting?
Infinitive verb adalah bentuk dasar kata kerja dalam bahasa Inggris yang belum terkonjugasi (belum berubah bentuk sesuai subjek atau tense). Ciri khasnya adalah biasanya diawali oleh partikel to, meskipun ada juga yang muncul tanpa to (bare infinitive). Fungsinya sangat beragam: bisa sebagai subjek, objek, pelengkap, atau bahkan modifikasi dalam kalimat.
Mengapa harus mempelajarinya? Karena infinitive verb muncul di hampir semua struktur kalimat Inggris, mulai dari kalimat sederhana seperti I want to drink water hingga kalimat kompleks dalam tugas akademis atau profesional. Tanpa pemahaman yang baik, Anda berisiko membuat kesalahan seperti menggunakan to berlebihan atau menghilangkannya di tempat yang salah—yang bisa mengubah makna kalimat!
3 Jenis Infinitive Verb yang Harus Anda Ketahui
Infinitive verb terbagi menjadi tiga jenis utama, masing-masing dengan aturan penggunaan yang berbeda. Mari kita bahas satu per satu dengan contoh konkret.
1. To-Infinitive (Full Infinitive)
Ini adalah bentuk infinitive yang selalu diawali oleh to dan berfungsi sebagai:
- Subjek kalimat: To learn English is my goal this year. (Belajar bahasa Inggris adalah tujuan saya tahun ini.)
- Objek langsung: She loves to read novels. (Dia suka membaca novel.)
- Pelengkap subjek: His dream is to become a doctor. (Impiannya adalah menjadi dokter.)
- Modifikasi kata benda: He has a book to read. (Dia punya buku untuk dibaca.)
Catatan penting: Setelah kata kerja tertentu seperti want, need, expect, atau hope, to-infinitive selalu digunakan. Contoh: They need to finish the project.
2. Bare Infinitive (Infinitive Tanpa to)
Bentuk ini tidak menggunakan to dan umumnya muncul setelah:
- Modal verbs (can, could, may, might, must, shall, should, will, would): You must try this cake! (Kamu harus mencoba kue ini!)
- Kata kerja persepsi (see, hear, feel, watch, notice): I heard her sing beautifully. (Saya mendengar dia bernyanyi dengan indah.)
- Kata kerja let dan make (dalam struktur causative): Her parents let her stay up late. (Orang tuanya mengizinkannya begadang.)
Perhatian: Kesalahan umum adalah menambahkan to setelah modal verbs. Contoh salah: She can to swim. (Benar: She can swim.)
3. Split Infinitive (Infinitive Terpisah)
Ini adalah struktur di mana kata keterangan (adverb) memisahkan to dan kata kerja. Meskipun kontroversial (beberapa ahli grammar menentangnya), split infinitive sah digunakan dalam bahasa Inggris modern, terutama untuk penekanan.
Contoh:
- She wants to quickly finish her homework. (Dia ingin segera menyelesaikan PR-nya.)
- He needs to carefully check the documents. (Dia perlu memeriksa dokumen dengan hati-hati.)
Tip: Gunakan split infinitive jika Anda ingin menekankan adverb, tetapi hindari dalam tulisan formal jika tidak diperlukan.
50+ Contoh Kalimat Infinitive Verb untuk Berbagai Konteks
Untuk membantu Anda memahami penerapan infinitive verb dalam kehidupan nyata, kami telah mengumpulkan lebih dari 50 contoh kalimat yang mencakup ketiga jenis infinitive. Contoh-contoh ini dikategorikan berdasarkan fungsi dan tingkat kesulitan, sehingga cocok untuk pemula hingga mahir.
Contoh To-Infinitive (20 Kalimat)
- To travel alone is a life-changing experience. (Bepergian sendiri adalah pengalaman yang mengubah hidup.)
- She promised to call me after the meeting. (Dia berjanji akan menelpon saya setelah rapat.)
- His ambition is to become a pilot. (Ambisinya adalah menjadi pilot.)
- We have a lot of work to do before the deadline. (Kita punya banyak pekerjaan yang harus diselesaikan sebelum deadline.)
- They decided to postpone the wedding. (Mereka memutuskan untuk menunda pernikahan.)
- It's important to drink enough water daily. (Penting untuk minum air yang cukup setiap hari.)
- She seems to enjoy her new job. (Dia tampak menikmati pekerjaan barunya.)
- He was the first to arrive at the party. (Dia yang pertama tiba di pesta.)
- I forgot to lock the door this morning. (Saya lupa mengunci pintu tadi pagi.)
- They refused to answer our questions. (Mereka menolak menjawab pertanyaan kita.)
- She's learning to play the guitar. (Dia sedang belajar bermain gitar.)
- It's difficult to find a good job these days. (Sulit menemukan pekerjaan yang bagus saat ini.)
- He pretended to understand the lesson. (Dia berpura-pura memahami pelajaran.)
- We're planning to visit Bali next summer. (Kita berencana berkunjung ke Bali musim panas depan.)
- She appears to be very tired. (Dia tampak sangat lelah.)
- It's time to leave for the airport. (Sudah waktunya berangkat ke bandara.)
- He claims to have seen a UFO last night. (Dia mengaku melihat UFO semalam.)
- They agreed to help us with the project. (Mereka setuju membantu kita dengan proyek ini.)
- She's struggling to keep up with her studies. (Dia berjuang untuk mengikuti pelajarannya.)
- It's better to prevent than to cure. (Lebih baik mencegah daripada mengobati.)
Contoh Bare Infinitive (20 Kalimat)
- You must submit the report by Friday. (Kamu harus mengumpulkan laporan sebelum Jumat.)
- She can speak five languages fluently. (Dia bisa berbicara lima bahasa dengan lancar.)
- They might come to the party later. (Mereka mungkin datang ke pesta nanti.)
- He should apologize for his behavior. (Dia seharusnya meminta maaf atas perilakunya.)
- We could hear the birds singing. (Kita bisa mendengar burung berkicau.)
- She let me use her laptop. (Dia mengizinkan saya menggunakan laptopnya.)
- I saw him leave the office early. (Saya melihat dia meninggalkan kantor lebih awal.)
- They made us wait for hours. (Mereka membuat kita menunggu berjam-jam.)
- He felt the ground shake during the earthquake. (Dia merasakan tanah berguncang saat gempa.)
- You had better go now. (Kamu lebih baik pergi sekarang.)
- She would rather stay home than go out. (Dia lebih suka tinggal di rumah daripada keluar.)
- We dare not enter the haunted house. (Kita tidak berani masuk rumah angker itu.)
- He need not worry about the exam. (Dia tidak perlu khawatir tentang ujian.)
- They used to live in Jakarta. (Mereka dulu tinggal di Jakarta.)
- She helped me carry the boxes. (Dia membantu saya mengangkat kotak-kotak itu.)
- I watched the sun set over the ocean. (Saya menyaksikan matahari terbenam di atas lautan.)
- He had the mechanic fix his car. (Dia menyuruh montir memperbaiki mobilnya.)
- We saw the train arrive at the station. (Kita melihat kereta tiba di stasiun.)
- She let her dog sleep on the bed. (Dia membiarkan anjingnya tidur di tempat tidur.)
- They made their children clean their rooms. (Mereka menyuruh anak-anak mereka membersihkan kamar.)
Contoh Split Infinitive (10 Kalimat)
- She wants to really understand quantum physics. (Dia ingin benar-benar memahami fisika kuantum.)
- He needs to carefully consider all options. (Dia perlu mempertimbangkan dengan hati-hati semua opsi.)
- They decided to gradually reduce their sugar intake. (Mereka memutuskan untuk mengurangi secara bertahap konsumsi gula.)
- She's learning to effectively communicate in English. (Dia belajar berkomunikasi secara efektif dalam bahasa Inggris.)
- We hope to soon resolve this issue. (Kita berharap segera menyelesaikan masalah ini.)
- He promised to never again lie to his parents. (Dia berjanji tidak akan pernah lagi bohong kepada orang tuanya.)
- They seem to always forget their passwords. (Mereka tampak selalu lupa password mereka.)
- She's trying to quickly finish her assignment. (Dia mencoba segera menyelesaikan tugasnya.)
- He wants to secretly surprise his girlfriend. (Dia ingin mengejutkan diam-diam pacarnya.)
- We need to urgently address this problem. (Kita perlu menangani segera masalah ini.)
Kesalahan Umum dalam Menggunakan Infinitive Verb dan Cara Menghindarinya
Meskipun terlihat sederhana, infinitive verb seringkali menjadi sumber kesalahan—bahkan bagi penutur tingkat menengah. Berikut adalah 5 kesalahan paling umum beserta tips untuk mengatasinya:
1. Menambahkan to Setelah Modal Verbs
Salah: She can to swim very well. Benar: She can swim very well. Tip: Ingatlah bahwa setelah can, must, should, dll., kata kerja selalu dalam bentuk bare infinitive (tanpa to).
2. Menggunakan Bare Infinitive Setelah Kata Kerja Biasa
Salah: I want go home now. Benar: I want to go home now. Tip: Kata kerja seperti want, need, like, atau hope selalu diikuti to-infinitive.
3. Split Infinitive yang Berlebihan
Kurang tepat: He wants to boldly and confidently speak in public. Lebih baik: He wants to speak boldly and confidently in public. Tip: Gunakan split infinitive hanya jika benar-benar diperlukan untuk penekanan.
4. Salah Menggunakan Infinitive sebagai Subjek
Salah: That to learn a new language is hard. Benar: To learn a new language is hard. atau Learning a new language is hard. Tip: Jika infinitive sebagai subjek, letakkan di awal kalimat tanpa kata penghubung.
5. Lupa Menggunakan Infinitive Setelah Kata Benda Tertentu
Salah: I have a lot of homework do tonight. Benar: I have a lot of homework to do tonight. Tip: Setelah kata benda seperti homework, work, time, atau opportunity, seringkali membutuhkan to-infinitive untuk melengkapi makna.
Tips Meningkatkan Penggunaan Infinitive Verb dalam Berbicara dan Menulis
Memahami teori saja tidak cukup—Anda perlu mempraktikkannya secara aktif. Berikut adalah strategi efektif untuk menguasai infinitive verb:
1. Latihan dengan Kalimat Sehari-hari
Cobalah ubah kalimat sederhana Anda menjadi lebih variatif dengan infinitive. Contoh:
- Original: I like coffee. → I like to drink coffee in the morning.
- Original: She is smart. → She seems to be very smart.
2. Baca dan Analisis Teks Bahasa Inggris
Perhatikan bagaimana penulis menggunakan infinitive dalam artikel, buku, atau berita. Contoh sumber terpercaya:
3. Gunakan Aplikasi Grammar Checker
Tools seperti Grammarly atau Hemingway Editor dapat membantu mendeteksi kesalahan penggunaan infinitive verb dalam tulisan Anda. Cobalah untuk:
- Menulis paragraf pendek dan memeriksanya dengan tools.
- Membandingkan saran perbaikan dengan aturan yang telah dipelajari.
4. Bergabung dengan Komunitas Belajar
Berdiskusi dengan sesama pelajar atau native speaker akan mempercepat pemahaman Anda. Platform yang direkomendasikan:
- Reddit: r/learnenglish atau r/EnglishLearning
- Discord: Server-server belajar bahasa Inggris seperti "English Learning Community"
- Meetup: Cari grup pertukaran bahasa di kota Anda
5. Buat Flashcard untuk Kata Kerja Kunci
Buatlah daftar kata kerja yang selalu diikuti to-infinitive (seperti want, need, hope) dan bare infinitive (seperti modal verbs). Contoh:
Kategori | Contoh Kata Kerja | Contoh Kalimat |
To-infinitive | decide, promise, refuse | She decided to leave early. |
Bare infinitive | can, must, see | I saw him run away. |
Kesimpulan: Kuasai Infinitive Verb untuk Bahasa Inggris yang Lebih Natural
Infinitive verb mungkin terlihat sepele, tetapi penguasaannya akan membuat perbedaan besar dalam kemampuan berbahasa Inggris Anda—baik lisan maupun tulisan. Dengan memahami to-infinitive, bare infinitive, dan split infinitive, Anda bisa:
- Menyusun kalimat yang lebih variatif dan ekspresif.
- Menghindari kesalahan grammar yang umum.
- Meningkatkan skor dalam tes seperti TOEFL atau IELTS.
- Berkomunikasi dengan lebih percaya diri dalam situasi formal maupun kasual.
Ingat, kunci utama adalah praktik konsisten. Mulailah dengan menghafal contoh-contoh di atas, lalu cobalah membuat kalimat sendiri. Jika Anda membutuhkan bantuan lebih lanjut—misalnya untuk mengoreksi tugas atau latihan soal—jangan ragu menggunakan layanan profesional seperti Tugasin, yang siap membantu Anda mengasah kemampuan grammar secara personal.
Selamat belajar, dan semoga panduan ini membuat perjalanan Anda dalam mempelajari bahasa Inggris menjadi lebih mudah dan menyenangkan!