Belajar irregular verbs seringkali menjadi momok bagi banyak pelajar bahasa Inggris—terutama karena aturannya yang tidak konsisten. Tidak seperti kata kerja beraturan yang hanya menambahkan -ed atau -d di akhir, irregular verbs berubah bentuk secara total ketika digunakan dalam past tense atau past participle. Misalnya, go menjadi went (bukan goed), dan eat berubah jadi ate (bukan eated). Tanpa menghafal, kamu bisa salah terus dalam menulis atau berbicara!
Tapi tenang—artikel ini akan memudahkan proses belajarmu! Kami telah mengumpulkan lebih dari 100 contoh irregular verbs yang paling umum digunakan, lengkap dengan artinya, bentuk past tense dan past participle, serta contoh kalimatnya. Selain itu, kami juga bagikan tips jitu untuk menghafal irregular verbs dengan cepat dan kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan pemula. Jika kamu butuh bantuan lebih lanjut—seperti latihan soal atau pembahasan mendalam—kamu bisa memanfaatkan layanan Tugasin untuk mendapatkan materi belajar yang disesuaikan dengan kebutuhanmu.
Irregular verbs adalah kata kerja dalam bahasa Inggris yang tidak mengikuti pola standar saat berubah ke bentuk lampau (past tense) atau kata kerja ketiga (past participle). Berbeda dengan kata kerja beraturan seperti walk → walked atau play → played, irregular verbs memiliki bentuk yang unik. Contohnya:
Mengapa harus mempelajarinya? Karena irregular verbs sangat sering muncul dalam percakapan sehari-hari, tulisan formal, bahkan dalam tes-tes bahasa Inggris seperti TOEFL atau IELTS. Menggunakan bentuk yang salah (misal: I goed to school yesterday) bisa membuat kalimatmu terdengar aneh atau bahkan sulit dipahami. Oleh karena itu, menghafal irregular verbs adalah investasi jangka panjang untuk kemampuan berbahasa Inggrismu.
Berikut adalah tabel irregular verbs yang paling sering digunakan, disusun berdasarkan abjad untuk memudahkan pencarian. Setiap kata kerja dilengkapi dengan arti, bentuk past tense, past participle, dan contoh penggunannya dalam kalimat.
Beberapa irregular verbs memiliki bentuk past tense dan past participle yang identik. Ini bisa memudahkanmu karena hanya perlu menghafal satu perubahan!
Base Form | Arti | Past Tense | Past Participle | Contoh Kalimat |
---|---|---|---|---|
Bend | Membengkokkan | Bent | Bent | The tree bent in the strong wind. (Pohon itu membengkok karena angin kencang.) |
Build | Membangun | Built | Built | They built a new house last year. (Mereka membangun rumah baru tahun lalu.) |
Cost | Menghabiskan (uang) | Cost | Cost | The book cost me $20. (Buku itu menghabiskan $20 dari saya.) |
Cut | Memotong | Cut | Cut | She cut her finger while cooking. (Dia memotong jarinya saat memasak.) |
Hit | Memukul | Hit | Hit | He hit the ball hard. (Dia memukul bola dengan keras.) |
Banyak irregular verbs mengikuti pola perubahan vokal a → i → u atau variannya. Contoh klasiknya adalah sing → sang → sung dan drink → drank → drunk. Pola ini bisa jadi trick untuk menghafal lebih cepat!
Base Form | Arti | Past Tense | Past Participle | Contoh Kalimat |
---|---|---|---|---|
Begin | Memulai | Began | Begun | She began her speech at 9 AM. (Dia memulai pidatonya pukul 9 pagi.) |
Drink | Minum | Drank | Drunk | He drank too much coffee yesterday. (Dia minum terlalu banyak kopi kemarin.) |
Sing | Bernyanyi | Sang | Sung | They sang a beautiful song at the concert. (Mereka bernyanyi lagu indah di konser.) |
Swim | Berrenang | Swam | Swum | We swam in the pool last weekend. (Kami berenang di kolam akhir pekan lalu.) |
Write | Menulis | Wrote | Written | She wrote a letter to her friend. (Dia menulis surat untuk temannya.) |
Beberapa irregular verbs tidak mengikuti pola apapun—kamu harus menghafalnya satu per satu. Berikut beberapa contoh yang sering digunakan:
Base Form | Arti | Past Tense | Past Participle | Contoh Kalimat |
---|---|---|---|---|
Be | Adalah/menjadi | Was/Were | Been | She was happy yesterday. (Dia adalah orang yang bahagia kemarin.) |
Go | Pergi | Went | Gone | They went to Bali last month. (Mereka pergi ke Bali bulan lalu.) |
Do | Melakukan | Did | Done | He did his homework before dinner. (Dia melakukan PR sebelum makan malam.) |
Eat | Makan | Ate | Eaten | We ate pizza for lunch. (Kami makan pizza untuk makan siang.) |
See | Melihat | Saw | Seen | I saw that movie last week. (Saya melihat film itu minggu lalu.) |
Untuk melihat daftar lengkapnya (lebih dari 100 kata!), kamu bisa mengunduh file PDF yang kami sediakan. File ini berisi tabel rapi dengan kolom base form, past tense, past participle, arti, dan contoh kalimat—sempurna untuk belajar mandiri atau dicetak sebagai catatan.
Menghafal 100+ irregular verbs memang terdengar menakutkan, tetapi dengan strategi yang tepat, kamu bisa melakukannya dengan cepat dan efektif. Berikut beberapa tips yang terbukti bekerja:
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, banyak irregular verbs mengikuti pola tertentu. Misalnya:
Dengan mengelompokkannya, otakmu akan lebih mudah mengingat karena ada pattern yang jelas.
Flashcards adalah alat klasik yang sangat efektif untuk menghafal. Kamu bisa membuat kartu sendiri dengan menulis base form di satu sisi dan past/past participle di sisi lain. Atau, gunakan aplikasi seperti Anki, Quizlet, atau Duolingo yang sudah memiliki fitur irregular verbs.
Pro tip: Tambahkan contoh kalimat di setiap flashcard untuk memahami konteks penggunannya!
Menghafal tanpa praktik adalah sia-sia. Cobalah untuk menggunakan irregular verbs dalam kalimat setiap hari. Misalnya:
Contoh:
Cara terbaik untuk menguasai irregular verbs adalah dengan mendengar bagaimana native speaker menggunakannya. Kamu bisa:
Semakin sering kamu mendengar, semakin alami penggunaan irregular verbs dalam percakapanmu.
Otak manusia lebih mudah mengingat informasi yang dikemas dalam bentuk cerita, lagu, atau rima. Cobalah untuk:
Tanpa evaluasi, kamu tidak akan tahu seberapa jauh kemajuanmu. Lakukan tes kecil setiap minggu, misalnya:
Jika kamu merasa kesulitan, jangan ragu untuk meminta bantuan dari tutor atau layanan seperti Tugasin, yang menyediakan materi belajar dan latihan soal khusus untuk menguasai irregular verbs.
Bahkan pelajar tingkat menengah sering melakukan kesalahan dalam menggunakan irregular verbs. Berikut beberapa kesalahan yang paling umum beserta perbaikannya:
Salah: She goed to the market yesterday. Benar: She went to the market yesterday. Penjelasan: Go adalah irregular verb, jadi bentuk lampaunya adalah went, bukan goed.
Salah: I have wrote three essays this week. Benar: I have written three essays this week. Penjelasan: Dalam present perfect, kita membutuhkan past participle (written), bukan past tense (wrote).
Salah: He has ate his lunch. Benar: He has eaten his lunch. Penjelasan: Ate adalah past tense, sedangkan eaten adalah past participle yang digunakan dalam present perfect.
Salah: Did you went to the party? Benar: Did you go to the party? Penjelasan: Dalam kalimat tanya atau negatif dengan did, kata kerja harus dalam bentuk base form (go), bukan past tense (went).
Salah: I been to Jakarta twice. Benar: I have been to Jakarta twice. Penjelasan: Been selalu membutuhkan auxiliary verb (have/has) dalam present perfect.
Salah: The cake was baked by my mom yesterday. Benar: The cake was baked by my mom yesterday. Penjelasan: Dalam contoh ini, sebenarnya kalimatnya sudah benar! Namun, banyak pelajar yang salah menggunakan was/were dengan past participle yang tidak tepat. Contoh kesalahan: Salah: The window was broke by the storm. Benar: The window was broken by the storm.
Sekarang, saatnya menguji seberapa jauh pemahamanmu! Isi titik-titik di bawah ini dengan bentuk irregular verbs yang tepat (past tense atau past participle). Jawaban ada di akhir artikel—jangan mencuri dulu, ya!
Jawaban:
Bagaimana hasilmu? Jika masih banyak yang salah, jangan khawatir—terus berlatih dan ulangi materi di atas. Ingat, konsistensi adalah kunci untuk menguasai irregular verbs!
Meskipun awalnya terasa sulit, irregular verbs sebenarnya bisa dikuasai dengan strategi yang tepat. Mulailah dengan menghafal yang paling umum digunakan (seperti go, see, eat, take), lalu perlahan tambahkan yang lain. Gunakan tips yang sudah kami bagikan—seperti mengelompokkan berdasarkan pola, berlatih dengan kalimat, dan mendengarkan native speaker—untuk mempercepat proses belajar.
Jangan lupa bahwa kesalahan adalah bagian dari proses belajar. Semakin sering kamu berlatih, semakin natural penggunaan irregular verbs dalam percakapan atau tulisanmu. Jika kamu merasa membutuhkan bantuan ekstra—seperti latihan soal interaktif, pembahasan mendalam, atau bimbingan dari tutor—kamu bisa memanfaatkan platform seperti Tugasin untuk mendapatkan sumber belajar yang terstruktur.
Terakhir, ingatlah: bahasa Inggris adalah keterampilan, bukan hanya pengetahuan. Semakin sering kamu menggunakannya, semakin mahir kamu akan menjadi. Selamat belajar, dan semoga sukses!
Tim ahli kami siap membantu Anda menyelesaikan tugas akademik dengan kualitas terbaik. Dapatkan bantuan profesional untuk skripsi, tesis, dan berbagai jenis tugas kuliah.
Konsultasi Gratis Sekarang