Biaya Jurusan Pariwisata 2024: PTN Dan PTS Terlengkap

Bayangkan kamu sedang berdiri di tepi pantai Kuta, Bali, dengan matahari terbenam yang memancarkan warna keemasan di cakrawala. Angin sepoi-sepoi menerpa wajahmu, sementara suara deburan ombak dan tawa wisatawan asing terdengar di kejauhan. Pernahkah terpikir olehmu bahwa momen indah ini bisa jadi bagian dari kariermu setiap hari? Ya, dengan memilih jurusan pariwisata, impian itu bukan lagi sekadar khayalan! Tapi sebelum melangkah, ada satu pertanyaan krusial yang harus dijawab: berapa sih biaya jurusan pariwisata di perguruan tinggi favoritmu?

Tahun 2024 ini, minat terhadap jurusan pariwisata semakin meningkat seiring dengan pemulihan sektor pariwisata pasca-pandemi. Namun, biaya kuliah seringkali menjadi kendala utama bagi calon mahasiswa. Jangan khawatir! Dalam artikel ini, kami akan mengupas tuntas biaya jurusan pariwisata di berbagai universitas terbaik Indonesia—mulai dari PTN (Perguruan Tinggi Negeri) hingga PTS (Perguruan Tinggi Swasta)—serta tips menghemat biaya dan prospek kerja yang menjanjikan. Simak sampai habis, ya!

Mengapa Jurusan Pariwisata Menjadi Primadona Di Era Modern?

Sebelum membahas biaya jurusan pariwisata, penting untuk memahami mengapa jurusan ini begitu diminati. Indonesia, dengan kekayaan alam dan budayanya, merupakan salah satu destinasi wisata terbaik di dunia. Menurut data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sektor pariwisata berkontribusi hingga 4-5% terhadap PDB nasional. Ini berarti peluang kerja di bidang ini sangat luas!

Lulusan pariwisata tidak hanya bekerja di hotel atau travel agent, tetapi juga bisa berkarier sebagai:

• Event organizer untuk acara internasional
• Konsultan pariwisata bagi pemerintah atau swasta
• Digital marketer untuk promosi destinasi wisata
• Pemandu wisata (tour guide) bersertifikat
• Manajer resor atau kafe di lokasi eksotis

Dengan prospek yang cerah, tidak heran jika banyak pelajar yang tertarik. Namun, biaya kuliah tetap menjadi pertimbangan utama. Nah, mari kita bahas rincian biayanya!

Biaya Jurusan Pariwisata Di PTN (Perguruan Tinggi Negeri) Terbaik 2024

PTN biasanya menjadi pilihan utama karena biaya kuliah yang lebih terjangkau dibandingkan PTS. Namun, perlu diingat bahwa biaya di PTN bervariasi tergantung pada jalur masuk (SNBP, SNBT, atau Mandiri) dan status ekonomi mahasiswa (UKT atau uang kuliah tunggal). Berikut rincian biaya jurusan pariwisata di beberapa PTN favorit:

1. Universitas Gadjah Mada (UGM) – Program Studi Pariwisata

UGM merupakan salah satu universitas terbaik di Indonesia dengan akreditasi A untuk jurusan pariwisata. Biaya kuliah di UGM menggunakan sistem UKT (Uang Kuliah Tunggal) yang dibagi menjadi 5 kelompok berdasarkan kemampuan ekonomi orang tua.

• UKT 1: Rp500.000 – Rp1.000.000 per semester
• UKT 2: Rp1.000.000 – Rp2.500.000 per semester
• UKT 3: Rp2.500.000 – Rp4.000.000 per semester
• UKT 4: Rp4.000.000 – Rp6.000.000 per semester
• UKT 5: Rp6.000.000 – Rp8.000.000 per semester

Catatan: Biaya ini belum termasuk biaya hidup di Yogyakarta yang berkisar Rp1.500.000 – Rp3.000.000 per bulan.

2. Universitas Indonesia (UI) – Program Studi Ilmu Pariwisata

UI menawarkan program studi Ilmu Pariwisata di bawah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya. Biaya kuliah di UI juga menggunakan sistem UKT dengan rentang:

• UKT 1: Rp500.000 – Rp1.500.000 per semester
• UKT 5: Rp10.000.000 – Rp12.000.000 per semester

Selain UKT, mahasiswa juga dikenakan biaya SKS (Satuan Kredit Semester) jika mengambil mata kuliah di luar beban normal, yaitu sekitar Rp200.000 – Rp300.000 per SKS.

3. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) – Program Studi Perhotelan dan Pariwisata

ITS menawarkan program studi Perhotelan dan Pariwisata dengan biaya yang relatif terjangkau. Berikut rinciannya:

• UKT 1: Rp500.000 – Rp1.000.000 per semester
• UKT 5: Rp7.000.000 – Rp9.000.000 per semester

Keunggulan ITS: Kampus ini memiliki kerjasama dengan berbagai hotel dan resor internasional, sehingga mahasiswa mendapatkan kesempatan magang yang luas.

4. Universitas Udayana (Unud) – Program Studi Pariwisata

Terletak di Bali, Unud menjadi pilihan ideal bagi yang ingin belajar pariwisata di pusat industri pariwisata Indonesia. Biaya kuliah di Unud menggunakan sistem UKT dengan rentang:

• UKT 1: Rp500.000 – Rp1.000.000 per semester
• UKT 5: Rp6.000.000 – Rp8.000.000 per semester

Plus: Mahasiswa Unud sering mendapatkan kesempatan magang di hotel-hotel berbintang di Bali, seperti The Mulia, Ayana, atau St. Regis.

Biaya Jurusan Pariwisata Di PTS (Perguruan Tinggi Swasta) Terbaik 2024

Jika tidak berhasil masuk PTN, PTS bisa menjadi alternatif dengan kualitas pendidikan yang tidak kalah baik. Namun, biaya jurusan pariwisata di PTS umumnya lebih tinggi. Berikut beberapa PTS terbaik beserta rincian biayanya:

1. Universitas Pelita Harapan (UPH) – Program Studi Manajemen Perhotelan dan Pariwisata

UPH dikenal dengan kurikulum internasional dan fasilitas modern. Biaya kuliah di UPH dibagi menjadi:

• Biaya pendaftaran: Rp1.000.000 – Rp1.500.000
• Biaya kuliah per semester: Rp12.000.000 – Rp18.000.000
• Biaya total (4 tahun): Rp96.000.000 – Rp144.000.000

Keunggulan: UPH memiliki kerjasama dengan Marriott, Hilton, dan Accor Hotels untuk program magang dan penempatan kerja.

2. Binus University – Program Studi Hospitality and Tourism Management

Binus menawarkan program studi pariwisata dengan pendekatan bisnis dan teknologi. Biaya kuliah di Binus sebagai berikut:

• Biaya pendaftaran: Rp1.500.000
• Biaya kuliah per semester: Rp10.000.000 – Rp15.000.000
• Biaya total (4 tahun): Rp80.000.000 – Rp120.000.000

Plus: Binus menyediakan beasiswa prestasi hingga 50% untuk mahasiswa berprestasi.

3. Universitas Mercu Buana – Program Studi Pariwisata

Untuk pilihan yang lebih terjangkau, Universitas Mercu Buana menawarkan biaya kuliah yang kompetitif:

• Biaya pendaftaran: Rp500.000
• Biaya kuliah per semester: Rp4.000.000 – Rp6.000.000
• Biaya total (4 tahun): Rp32.000.000 – Rp48.000.000

Catatan: Universitas Mercu Buana sering mengadakan diskon biaya kuliah untuk pendaftaran awal.

4. Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung

STP Bandung adalah salah satu institusi terbaik yang fokus pada pariwisata. Biaya kuliah di sini sebagai berikut:

• Biaya pendaftaran: Rp750.000
• Biaya kuliah per semester: Rp5.000.000 – Rp7.000.000
• Biaya total (4 tahun): Rp40.000.000 – Rp56.000.000

Keunggulan: STP Bandung memiliki program pertukaran pelajar ke luar negeri, seperti Thailand dan Malaysia.

Tips Menghemat Biaya Kuliah Jurusan Pariwisata

Tidak perlu khawatir jika biaya jurusan pariwisata terasa memberatkan. Ada beberapa cara cerdas untuk menghemat biaya kuliah tanpa mengorbankan kualitas pendidikan:

1. Manfaatkan Beasiswa

Banyak universitas dan lembaga swasta menawarkan beasiswa untuk mahasiswa pariwisata. Beberapa di antaranya:

• Beasiswa KIP Kuliah: Untuk mahasiswa dari keluarga kurang mampu, mencakup biaya kuliah dan hidup.
• Beasiswa Bidikmisi: Khusus untuk mahasiswa PTN dengan prestasi akademik.
• Beasiswa dari hotel atau travel agent: Beberapa perusahaan seperti Traveloka atau Pegipegi sering membuka beasiswa untuk mahasiswa pariwisata.

Tips: Selalu pantau informasi beasiswa di situs resmi kampus atau platform seperti Tugasin yang sering membagikan update terbaru.

2. Pilih Kampus Dengan Biaya Terjangkau

Jika budget terbatas, pertimbangkan untuk memilih PTS dengan biaya kuliah yang lebih rendah tetapi tetap berkualitas, seperti Universitas Mercu Buana atau STP Bandung.

3. Kerja Paruh Waktu

Banyak mahasiswa pariwisata yang bekerja paruh waktu di hotel, kafe, atau travel agent. Selain mendapatkan uang saku, pengalaman kerja ini juga menambah nilai di CV.

4. Manfaatkan Program Magang Berbayar

Beberapa perusahaan pariwisata menawarkan program magang dengan gaji. Misalnya, Disney International Programs atau Marriott’s Voyage Program yang memberikan gaji sekaligus pengalaman internasional.

Prospek Kerja Lulusan Pariwisata: Gaji Dan Peluang Karier

Salah satu pertanyaan yang sering diajukan adalah: "Setelah lulus, apakah gaji lulusan pariwisata cukup menjanjikan?" Jawabannya adalah ya! Terutama jika kamu memiliki skill dan pengalaman yang mumpuni. Berikut beberapa prospek kerja beserta estimasi gajinya:

1. Manajer Hotel

Sebagai manajer hotel, kamu bertanggung jawab atas operasi harian hotel. Gaji untuk posisi ini berkisar:

• Hotel berbintang 3: Rp5.000.000 – Rp8.000.000 per bulan
• Hotel berbintang 5 (internasional): Rp10.000.000 – Rp20.000.000 per bulan

2. Tour Guide

Pemandu wisata bersertifikat bisa mendapatkan penghasilan:

• Freelance: Rp500.000 – Rp1.500.000 per tur (tergantung destinasi)
• Kontrak dengan travel agent: Rp4.000.000 – Rp7.000.000 per bulan

3. Event Organizer

Jika kamu tertarik di bidang event, gaji sebagai event organizer berkisar:

• Junior: Rp4.000.000 – Rp6.000.000 per bulan
• Senior (dengan portofolio internasional): Rp10.000.000 – Rp30.000.000 per bulan

4. Digital Marketer Pariwisata

Di era digital, keahlian pemasaran online sangat dibutuhkan. Gaji untuk posisi ini:

• Fresh graduate: Rp4.000.000 – Rp7.000.000 per bulan
• Berpengalaman (2-5 tahun): Rp10.000.000 – Rp15.000.000 per bulan

Kesimpulan: Apakah Jurusan Pariwisata Layak Untuk Ditekuni?

Setelah membahas biaya jurusan pariwisata di berbagai universitas, prospek kerja, dan tips menghemat biaya, bisa disimpulkan bahwa jurusan ini sangat layak untuk ditekuni—terutama jika kamu memiliki passion di bidang perjalanan, keramahan, dan manajemen. Dengan sektor pariwisata yang terus berkembang, peluang kariermu akan semakin luas.

Jika kamu masih bingung memilih kampus atau butuh bantuan untuk persiapan kuliah, jangan ragu untuk mencari informasi lebih lanjut di Tugasin. Mereka menyediakan berbagai layanan, mulai dari konsultasi jurusan hingga bantuan tugas, sehingga perjalanan kuliahmu menjadi lebih mudah!

Jadi, siap untuk memulai petualanganmu di dunia pariwisata? Pilih kampus yang sesuai dengan budget dan minatmu, manfaatkan beasiswa, dan raih karier impianmu! Selamat mencoba!