Belajar bahasa Jepang memang menantang, tetapi memahami sistem angka adalah salah satu fondasi terpenting yang harus dikuasai. Bayangkan saat kamu berbelanja di toko Jepang, membaca harga produk, atau bahkan saat berkomunikasi tentang jumlah uang—semua itu membutuhkan pemahaman yang baik tentang angka. Terutama angka ratusan, yang sering menjadi titik kesulitan bagi banyak pemula karena aturan penyebutan yang sedikit berbeda dari angka satuan atau puluhan.
Nah, jika kamu masih bingung bagaimana cara membaca angka seperti 593, 728, atau 300 dengan benar, jangan khawatir! Artikel ini akan memandu kamu secara step-by-step, mulai dari dasar angka 1–10, aturan khusus untuk ratusan, hingga contoh penerapan dalam kalimat sehari-hari. Kami juga akan membahas kesalahan umum yang sering dilakukan pemula dan memberikan latihan interaktif agar kamu bisa langsung mempraktikkannya. Yuk, simak panduan praktis ini sampai selesai!
Sebelum mempelajari cara membaca angka ratusan, penting untuk memahami konteks penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Di Jepang, angka ratusan sering muncul dalam situasi seperti:
Selain itu, dalam tes kemampuan bahasa Jepang seperti JLPT (Japanese-Language Proficiency Test), soal tentang angka—termasuk ratusan—sering muncul di level dasar (N5 dan N4). Menguasai materi ini tidak hanya memudahkan komunikasi sehari-hari, tetapi juga membantumu lulus ujian dengan nilai memuaskan.
Sebelum melangkah ke angka ratusan, pastikan kamu sudah hafal dan lancar membaca angka 1 hingga 10. Angka-angka ini adalah "batu loncatan" untuk menyusun angka yang lebih besar. Berikut tabel lengkapnya beserta penjelasan penting:
Angka | Kanji | Hiragana | Romaji | Catatan |
---|---|---|---|---|
1 | 一 | いち | ichi | Digunakan dalam penghitungan umum, tetapi berubah menjadi "hitotsu" saat menghitung benda (misal: ひとつの本, hitotsu no hon = satu buku). |
2 | 二 | に | ni | Dalam penghitungan benda, berubah menjadi "futatsu" (ふたつ). Contoh: ふたつのりんご (futatsu no ringo = dua apel). |
3 | 三 | さん | san | Pengecualian: Saat digabungkan dengan "hyaku" (ratusan), dibaca "san-byaku" (bukan "san-hyaku"). |
4 | 四 | し / よん | shi / yon | "Shi" sering dihindari karena berkonotasi kematian. "Yon" lebih umum digunakan, terutama dalam angka ratusan (yon-hyaku). |
5 | 五 | ご | go | Dalam penghitungan benda, berubah menjadi "itsutsu" (いつつ). Contoh: いつつのペン (itsutsu no pen = lima pulpen). |
6 | 六 | ろく | roku | Pengecualian: Saat digabungkan dengan "hyaku," berubah menjadi "rop-pyaku" (bukan "roku-hyaku"). |
7 | 七 | しち / なな | shichi / nana | "Nana" lebih umum digunakan dalam angka ratusan (nana-hyaku) untuk menghindari kebingungan dengan "shichi." |
8 | 八 | はち | hachi | Pengecualian: Saat digabungkan dengan "hyaku," berubah menjadi "hap-pyaku" (bukan "hachi-hyaku"). |
9 | 九 | きゅう / く | kyuu / ku | "Kyuu" lebih formal dan umum digunakan dalam angka ratusan (kyuu-hyaku). |
10 | 十 | じゅう | juu | Digunakan sebagai dasar untuk angka puluhan (misal: 20 = ni-juu, 30 = san-juu). |
Catatan penting: Beberapa angka memiliki dua cara baca (seperti 4, 7, dan 9). Pemilihan bacaan tergantung konteks. Untuk angka ratusan, kamu akan lebih sering menggunakan "yon," "nana," dan "kyuu" karena lebih jelas dan menghindari ambiguitas. Latih pengucapan ini berulang kali sampai kamu bisa membedakan dengan cepat!
Setelah menguasai angka 1–10, saatnya mempelajari angka ratusan. Dalam bahasa Jepang, "ratusan" dinyatakan dengan kata hyaku (百). Aturan dasarnya adalah:
[Angka 1–9] + hyaku = [Angka Ratusan]
Contoh sederhana:
Namun, ada pengecualian penting untuk angka 300, 600, dan 800 karena mengalami perubahan bunyi (rendaku) saat digabungkan dengan "hyaku." Berikut tabel lengkapnya:
Angka | Kanji | Hiragana | Romaji | Penjelasan |
---|---|---|---|---|
100 | 百 | ひゃく | hyaku | Bentuk dasar tanpa angka di depannya. |
200 | 二百 | にひゃく | ni-hyaku | Penambahan "ni" (2) di depan "hyaku" tanpa perubahan. |
300 | 三百 | さんびゃく | san-byaku | "San" (3) + "hyaku" berubah menjadi "san-byaku" (bukan "san-hyaku"). |
400 | 四百 | よんひゃく | yon-hyaku | Menggunakan "yon" (4) untuk menghindari kebingungan dengan "shi." |
500 | 五百 | ごひゃく | go-hyaku | Penambahan "go" (5) tanpa perubahan bunyi. |
600 | 六百 | ろっぴゃく | rop-pyaku | "Roku" (6) berubah menjadi "rop" + "pyaku" (bukan "roku-hyaku"). |
700 | 七百 | ななひゃく | nana-hyaku | Menggunakan "nana" (7) untuk kejelasan, bukan "shichi." |
800 | 八百 | はっぴゃく | hap-pyaku | "Hachi" (8) berubah menjadi "hap" + "pyaku" (bukan "hachi-hyaku"). |
900 | 九百 | きゅうひゃく | kyuu-hyaku | Menggunakan "kyuu" (9) untuk formalitas. |
Mengapa ada perubahan bunyi? Dalam bahasa Jepang, beberapa kombinasi kata mengalami rendaku (連濁), yaitu perubahan konsonan dari bunyi bersuara menjadi tidak bersuara untuk memudahkan pengucapan. Contohnya, "roku" (6) + "hyaku" menjadi "rop-pyaku" karena "h" pada "hyaku" berubah menjadi "p" untuk kelancaran ucapan.
Setelah memahami angka ratusan, langkah selanjutnya adalah menggabungkannya dengan puluhan dan satuan. Struktur dasarnya adalah:
[Ratusan] + [Puluhan] + [Satuan]
Contoh:
Beberapa hal yang perlu diperhatikan:
Untuk memudahkan, coba pecah angka menjadi bagian-bagian saat membaca. Misalnya, untuk angka 756:
Sekarang, cobalah terjemahkan angka-angka berikut ke dalam bahasa Jepang. Tulislah jawabanmu terlebih dahulu sebelum melihat kunci jawaban di bawahnya. Ingat, perhatikan aturan pengecualian untuk 300, 600, dan 800!
Setelah menuliskan jawabanmu, cocokkan dengan kunci berikut:
Bagaimana hasilnya? Jika masih ada kesalahan, ulangi latihan ini sampai kamu benar-benar lancar. Semakin sering berlatih, semakin cepat otakmu mengenali pola angka dalam bahasa Jepang.
Banyak pemula melakukan kesalahan saat membaca angka ratusan. Berikut beberapa kesalahan paling umum beserta cara memperbaikinya:
Salah: "ichi-hyaku" (一百)
Benar: "hyaku" (百)
Penjelasan: Angka 100 tidak memerlukan "ichi" di depannya. "Hyaku" sudah berarti "seratus."
Salah: "san-hyaku" (三百)
Benar: "san-byaku" (さんびゃく)
Penjelasan: Ini adalah aturan rendaku yang wajib diingat. "Hyaku" berubah menjadi "byaku" setelah "san."
Salah: "shichi-hyaku" (七百)
Benar: "nana-hyaku" (ななひゃく)
Penjelasan: "Nana" lebih umum digunakan untuk menghindari kebingungan dengan "shichi" (yang terdengar mirip dengan "shi," angka 4).
Salah: "hyaku-go-roku" (156)
Benar: "hyaku-go-juu-roku"
Penjelasan: Angka 50 harus diucapkan "go-juu," bukan hanya "go."
Salah: "roku-hyaku" (六百)
Benar: "rop-pyaku" (ろっぴゃく)
Penjelasan: Ini adalah aturan rendaku lainnya. "Roku" berubah menjadi "rop" saat digabungkan dengan "hyaku."
Untuk mengatasi kesalahan ini, rekam suaramu saat membaca angka dan bandingkan dengan pengucapan native speaker (kamu bisa mencari video di YouTube atau menggunakan aplikasi seperti Google Translate). Dengan mendengarkan perbedaan, kamu akan lebih peka terhadap kesalahan pengucapan.
Menguasai angka ratusan memang membutuhkan latihan, tetapi dengan strategi yang tepat, kamu bisa mempercepat prosesnya. Berikut beberapa tips praktis yang bisa kamu terapkan:
Buat kartu-kartu kecil dengan angka 100–900 di satu sisi dan bacaan bahasa Japannya di sisi lain. Latih diri untuk membaca dengan cepat setiap kali melihat angka. Kamu juga bisa menggunakan aplikasi flashcard digital seperti Anki untuk memudahkan.
Aplikasi ini memungkinkanmu untuk berlatih secara teratur dengan sistem pengulangan yang cerdas, sehingga angka-angka akan lebih mudah melekat di ingatan.
Cobalah membaca harga barang di toko online Jepang (seperti Rakuten atau Amazon Japan) atau nomor telepon dalam drama Jepang. Semakin sering kamu melihat dan mendengar angka dalam konteks nyata, semakin alami pemahamanmu.
Contoh: Saat melihat harga ¥480, terjemahkan dalam hati: "yon-hyaku-hachi-juu en." Lakukan ini secara konsisten untuk melatih refleks.
Ajakan teman yang juga belajar bahasa Jepang untuk saling memberi kuis angka. Misalnya, satu orang menyebut angka dalam bahasa Indonesia, dan yang lain harus menjawab dalam bahasa Jepang (atau sebaliknya).
Metode ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga melatih kemampuan mendengar dan berbicara secara aktif. Jika tidak ada teman, kamu bisa bergabung dengan komunitas belajar bahasa Jepang online.
Beberapa orang lebih mudah mengingat dengan bantuan musik. Cari lagu anak-anak Jepang yang mengajarkan angka (seperti "Hyaku no Uta") atau buat rima sendiri. Contoh: "San-byaku, rop-pyaku, hap-pyaku—ingat ini jangan sampai salah!"
Metode ini sangat efektif untuk mereka yang memiliki gaya belajar auditorial (belajar melalui pendengaran).
Menulis angka dalam huruf Kanji dan Hiragana membantu mengingat bentuk dan bacaannya. Coba tulis angka 100–900 berulang kali sambil mengucapkannya. Ini melibatkan memori otot dan pendengaran sekaligus.
Kamu juga bisa membuat tabel seperti yang ada di artikel ini dan mengisinya sendiri tanpa melihat contoh. Ini akan menguji seberapa baik kamu mengingat aturan-aturannya.
Angka ratusan tidak hanya muncul dalam matematika, tetapi juga dalam berbagai situasi komunikasi. Berikut beberapa contoh penerapannya dalam kalimat sehari-hari:
Kamu: "Kore wa ikura desu ka?" (Berapa harga ini?)
Penjual: "San-byaku-go-juu en desu." (Harganya 350 yen.)
Tanpa pemahaman angka ratusan, kamu bisa salah mengartikan harga sebagai 35 yen (san-juu-go en), yang tentu sangat berbeda!
Pelayan: "Okaikei wa hap-pyaku-kyuu-juu-en desu." (Total tagihannya 890 yen.)
Kamu: "Hai, kurejitto kaado de onegaishimasu." (Ya, tolong bayar dengan kartu kredit.)
Contoh alamat: "Tokyo-to Shibuya-ku 1-3-5" → "Toukyou-to Shibuya-ku ichi-no-san-no-go" (1-3-5 di Shibuya, Tokyo).
Meskipun ini menggunakan angka satuan, pemahaman tentang struktur angka akan membantumu membaca alamat dengan benar.
Contoh: "Kono basu wa san-byaku-mētoru saki ni tomarimasu." (Bus ini akan berhenti 300 meter ke depan.)
Tanpa mengerti "san-byaku," kamu bisa kelewatan berhenti!
Contoh: "Watashi wa ni-juu-san-sai desu." (Saya berusia 23 tahun.)
Meskipun ini menggunakan angka puluhan, pemahaman tentang struktur angka akan membantumu saat membicarakan usia seseorang yang berusia ratusan tahun (misal: "hyaku-sai" untuk 100 tahun).
Dengan memahami konteks ini, kamu tidak hanya belajar angka secara teoritis, tetapi juga menerapkannya dalam situasi nyata. Ini akan membuat proses belajar lebih bermakna dan memotivasi kamu untuk terus berlatih.
Jika kamu merasa masih kesulitan memahami angka ratusan atau materi bahasa Jepang lainnya, jangan ragu untuk memanfaatkan layanan bimbingan tugas dan skripsi dari Tugasin. Kami menyediakan:
Tim ahli kami akan menjelaskan konsep angka ratusan (atau topik bahasa Jepang lainnya) dengan contoh-contoh yang mudah dipahami. Kamu bisa bertanya langsung jika ada bagian yang masih membingungkan.
Kami juga menyediakan latihan tambahan yang disesuaikan dengan level kemampuanmu, sehingga kamu bisa belajar dengan tempo yang nyaman.
Jika kamu ragu dengan pengucapan atau penulisan angka, kami akan memberikan umpan balik yang konstruktif. Ini sangat berguna untuk menghindari kesalahan yang berulang.
Kamu juga bisa mengirim rekaman suaramu, dan kami akan membandingkannya dengan pengucapan yang benar.
Jika kamu sedang mempersiapkan ujian kemampuan bahasa Jepang, kami akan membantu dengan latihan soal, strategi mengerjakan tes, dan tips mengingat angka dengan cepat.
Dengan bimbingan yang terstruktur, peluangmu untuk lulus dengan nilai tinggi akan semakin besar.
Jangan biarkan kesulitan dalam memahami angka menghambat perjalanan belajarmu. Dengan dukungan dari Tugasin, kamu bisa menguasai bahasa Jepang dengan lebih percaya diri dan siap menghadapi berbagai situasi—baik dalam kehidupan sehari-hari maupun ujian resmi. Hubungi kami sekarang dan rasakan kemudahan belajar dengan pendampingan profesional!
Tim ahli kami siap membantu Anda menyelesaikan tugas akademik dengan kualitas terbaik. Dapatkan bantuan profesional untuk skripsi, tesis, dan berbagai jenis tugas kuliah.
Konsultasi Gratis Sekarang