Apakah Anda pernah merasa ragu saat menulis dalam bahasa Inggris? Misalnya, apakah harus pakai 'a' atau 'an'? Atau bingung kapan menggunakan 'their' vs 'there'? Jangan khawatir—Anda tidak sendirian! Kesalahan grammar seperti ini sering terjadi, bahkan pada penutur yang sudah mahir. Yang penting, kesalahan-kesalahan ini bisa diperbaiki dengan pemahaman yang tepat.
Dalam artikel ini, kami akan membahas 10 kesalahan grammar bahasa Inggris paling umum yang sering dibuat oleh penutur non-native, termasuk penjelasan mengapa kesalahan tersebut terjadi dan bagaimana cara menghindarinya. Baik Anda seorang pelajar, profesional, atau penulis konten, memahami kesalahan-kesalahan ini akan membantu tulisan Anda terdengar lebih natural, profesional, dan mudah dipahami. Plus, kami juga akan memberikan tips praktis agar Anda bisa langsung menerapkannya!
Oh ya, jika Anda membutuhkan bantuan untuk mengoreksi atau menyunting tulisan bahasa Inggris dengan cepat dan akurat, layanan Tugasin siap membantu. Dari esai akademik hingga konten bisnis, tim ahli kami akan memastikan tulisan Anda bebas dari kesalahan grammar dan terdengar alami. Yuk, simak dulu kesalahan-kesalahan umum berikut ini!
Ini adalah salah satu kesalahan paling dasar namun masih sering terjadi—bahkan di media sosial atau email profesional. 'Your' adalah kata ganti kepemilikan (possessive pronoun), sementara 'you're' adalah singkatan dari 'you are'.
Cobalah mengganti 'you're' dengan 'you are' dalam kalimat. Jika terdengar logis, maka gunakan 'you're'. Jika tidak, gunakan 'your'.
Mirip dengan poin sebelumnya, 'its' (tanpa apostrof) adalah bentuk kepemilikan, sementara 'it's' adalah singkatan dari 'it is' atau 'it has'. Banyak orang salah karena terbiasa melihat apostrof untuk kepemilikan (seperti 'John's car'), padahal 'its' adalah pengecualian.
Ingatlah bahwa 'its' (tanpa apostrof) sama seperti 'his' atau 'her'—tidak memerlukan apostrof untuk menunjukkan kepemilikan.
Ketiga kata ini terdengar mirip tetapi memiliki fungsi sangat berbeda:
Jika bingung, coba ganti dengan 'they are'. Jika cocok, gunakan 'they're'. Jika menunjukkan kepemilikan, gunakan 'their'. Jika menunjukkan tempat, gunakan 'there'.
Aturan dasar: subjek tunggal memerlukan kata kerja tunggal, sementara subjek jamak memerlukan kata kerja jamak. Kesalahan sering terjadi ketika subjeknya panjang atau ada kata penghubung seperti 'or' atau 'nor'.
Identifikasi subjek utama dalam kalimat dan abaikan frasa tambahan (seperti 'of items'). Jika subjeknya gabungan (misal 'A or B'), sesuaikan kata kerja dengan subjek yang paling dekat.
Aturan sederhananya: gunakan 'a' sebelum kata yang dimulai dengan konsonan, dan 'an' sebelum kata yang dimulai dengan vokal. Namun, perhatikan bunyi, bukan hurufnya!
Ucapkan kata tersebut dengan keras. Jika bunyi awalnya vokal (a, e, i, o, u), gunakan 'an'. Jika konsonan, gunakan 'a'.
Comma splice terjadi ketika dua klausa independen (kalimat lengkap) digabungkan hanya dengan koma, tanpa konjungsi ('and', 'but', 'so') atau tanda baca yang tepat (titik koma, titik). Ini membuat kalimat terdengar runtuh dan tidak profesional.
Pilih salah satu solusi berikut:
'Then' berhubungan dengan waktu ("after that"), sementara 'than' digunakan untuk perbandingan.
Ingatlah bahwa 'than' selalu digunakan setelah kata perbandingan seperti 'better', 'taller', 'more', sementara 'then' berkaitan dengan urutan waktu.
Kedua kata ini sering membingungkan karena terdengar mirip, tetapi fungsinya sangat berbeda:
Gunakan mnemonik "RAVEN":
Kesalahan ini sering terjadi saat menggunakan kata ganti bersama subjek lain (misal "John and I"). Aturan dasarnya:
Hilangkan subjek lainnya dan lihat apakah kalimat masih terdengar benar. Misal:
Salah satu kesalahan grammar yang membuat tulisan terdengar awkward adalah pergantian tenses secara tiba-tiba tanpa alasan yang jelas. Misalnya, mulai dengan past tense lalu beralih ke present tense dalam paragraf yang sama.
Menghindari kesalahan grammar hanyalah langkah awal. Untuk membuat tulisan bahasa Inggris Anda semakin lancar dan menarik, coba terapkan tips berikut:
Membaca tulisan Anda dengan suara keras membantu mendeteksi kalimat yang tidak alami atau terlalu panjang. Jika terdengar aneh saat diucapkan, kemungkinan besar perlu direvisi.
Tools seperti Grammarly, ProWritingAid, atau QuillBot bisa membantu mendeteksi kesalahan yang terlewat. Namun, jangan terlalu bergantung—selalu periksa manual untuk konteks yang tepat.
Tonton film, dengarkan podcast, atau baca buku dalam bahasa Inggris. Perhatikan bagaimana mereka menyusun kalimat dan gunakan frasa-frasa tersebut dalam tulisan Anda.
Tulisan yang baik tidak harus rumit. Gunakan kata-kata sederhana dan struktur kalimat yang jelas. Hindari jargon berlebihan kecuali jika diperlukan (misal dalam tulisan akademik).
Jika memungkinkan, mintalah teman atau kolega yang mahir bahasa Inggris untuk mengoreksi tulisan Anda. Atau, gunakan layanan profesional seperti Tugasin untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Kesalahan grammar memang bisa mengurangi kredibilitas tulisan, tetapi setiap orang pasti pernah melakukannya—bahkan penutur asli sekalipun! Yang terpenting adalah belajar dari kesalahan dan terus berlatih.
Dengan memahami 10 kesalahan grammar bahasa Inggris yang paling umum ini, Anda sudah selangkah lebih maju dalam menulis dengan percaya diri dan profesional. Ingat, bahasa adalah keterampilan—semakin sering Anda berlatih, semakin baik hasilnya.
Jika Anda membutuhkan bantuan untuk mengedit, mengoreksi, atau bahkan menulis ulang dokumen bahasa Inggris dengan standar tinggi, jangan ragu untuk menghubungi Tugasin. Tim kami siap membantu Anda menghasilkan tulisan yang bebas kesalahan, jelas, dan impactful—untuk keperluan akademik, bisnis, atau pribadi. Selamat menulis!
Tim ahli kami siap membantu Anda menyelesaikan tugas akademik dengan kualitas terbaik. Dapatkan bantuan profesional untuk skripsi, tesis, dan berbagai jenis tugas kuliah.
Konsultasi Gratis Sekarang