Pernahkah kamu merasa bingung saat harus memilih antara hope dan wish dalam kalimat bahasa Inggris? Kedua kata ini memang sama-sama menyatakan harapan, tetapi cara penggunaannya sangat berbeda—bahkan bisa mengubah makna kalimat secara drastis! Jika salah memakainya, pesan yang ingin disampaikan bisa jadi terdengar aneh atau bahkan salah. Nah, di artikel ini, kita akan kupas tuntas perbedaan hope dan wish mulai dari definisi, fungsi gramatikal, hingga 20+ contoh kalimat yang bisa kamu praktikkan langsung. Simak sampai habis ya, supaya tidak salah lagi!
Baik hope maupun wish sama-sama digunakan untuk menyatakan harapan atau keinginan. Namun, keduanya memiliki nuansa dan aturan tata bahasa yang berbeda. Hope biasanya digunakan untuk situasi yang masih mungkin terjadi atau realistis, sementara wish lebih condong ke hal yang sulit dicapai, bahkan mustahil. Selain itu, struktur kalimat yang mengikutinya juga berbeda—ini yang sering membuat pelajar bahasa Inggris keliru.
Misalnya, ketika kamu berkata, "I hope I pass the exam", artinya kamu masih punya peluang lulus. Tetapi jika kamu mengatakan, "I wish I had passed the exam", itu berarti ujian sudah selesai dan hasilnya tidak memuaskan. Perbedaan kecil ini bisa mengubah seluruh konteks percakapan!
Hope digunakan untuk menyatakan harapan terhadap sesuatu yang masih mungkin terjadi di masa sekarang atau masa depan. Kata ini sering diikuti oleh:
Catatan: Hope tidak digunakan dengan would atau bentuk kondisional lainnya. Jika kamu menemukan kalimat seperti "I hope I would…", itu salah!
Wish digunakan untuk menyatakan keinginan terhadap sesuatu yang tidak realistis, sulit dicapai, atau bahkan mustahil. Struktur kalimatnya bergantung pada waktu:
Perhatikan bahwa setelah wish, kita sering menggunakan were (bukan was) untuk semua subjek, meskipun itu subjek tunggal. Ini adalah aturan formal dalam bahasa Inggris.
Aspek | Hope | Wish |
---|---|---|
Realitas | Masih mungkin terjadi | Sulit atau mustahil terjadi |
Waktu | Sekarang atau masa depan | Sekarang, masa lalu, atau kritikan |
Struktur Kalimat | Simple present, present continuous, atau simple past | Simple past, past perfect, atau would + bare infinitive |
Nuansa | Positif dan optimis | Kadang negatif (penyesalan atau keluhan) |
Meskipun terlihat sederhana, banyak pelajar bahasa Inggris—bahkan yang sudah mahir—masih sering melakukan kesalahan dalam menggunakan hope dan wish. Berikut beberapa kesalahan yang harus kamu hindari:
Salah: "I hope I would pass the exam." Benar: "I hope I pass the exam." atau "I wish I would pass the exam."
Hope tidak pernah diikuti oleh would. Jika ingin menyatakan harapan dengan would, gunakan wish dengan struktur yang benar.
Salah: "I wish I go to the party tonight." Benar: "I hope I go to the party tonight." atau "I wish I could go to the party tonight."
Jika acara masih akan berlangsung dan kamu berpeluang hadir, gunakan hope. Wish hanya digunakan jika ada halangan (misalnya, kamu sakit atau tidak diundang).
Salah: "I wish I am richer." Benar: "I wish I were richer."
Setelah wish, selalu gunakan past tense (atau past perfect untuk masa lalu), meskipun maknanya tentang sekarang.
Salah: "I hope I had told her the truth." Benar: "I wish I had told her the truth."
Untuk menyatakan penyesalan atas sesuatu yang sudah terjadi, wish + past perfect adalah struktur yang tepat. Hope tidak bisa digunakan dalam konteks ini.
Untuk memastikan kamu benar-benar memahami perbedaannya, cobalah latihan sederhana ini:
Butuh lebih banyak latihan? Kamu bisa mencoba mengerjakan soal-soal gramatikal di platform seperti Tugasin, yang menyediakan berbagai materi belajar bahasa Inggris interaktif. Dengan berlatih secara konsisten, pemahamanmu tentang hope dan wish akan semakin kuat!
Intinya, hope digunakan untuk harapan yang realistis dan masih mungkin terwujud, sementara wish untuk keinginan yang sulit dicapai, mustahil, atau penyesalan. Berikut ringkasannya:
Dengan memahami perbedaan ini, kamu tidak hanya akan terdengar lebih natural saat berbahasa Inggris, tetapi juga bisa menyampaikan pesan dengan tepat. Jangan lupa untuk berlatih membuat kalimat sendiri dan memeriksanya dengan teman atau guru. Semakin sering berlatih, semakin mahir kamu!
Apakah kamu masih punya pertanyaan seputar hope dan wish? Tulis di kolom komentar, ya! Atau jika kamu butuh bantuan untuk tugas bahasa Inggris lainnya, kunjungi Tugasin untuk mendapatkan solusi belajar yang tepat.
Tim ahli kami siap membantu Anda menyelesaikan tugas akademik dengan kualitas terbaik. Dapatkan bantuan profesional untuk skripsi, tesis, dan berbagai jenis tugas kuliah.
Konsultasi Gratis Sekarang